JALAN TRANS PAPUA MENGHUBUNGKAN TEMPAT EKSPLOITASI SUMBER DAYA ALAM MENUJU KOTA PELABUHAN UNTUK DIANGKUT KE PULAU INDUSTRI
Melalui gambar Rencana Jalan Lintas Trans Papua dibawah sudah dapat menunjukan koneksi antara keenam Propinsi diatas Tanah Air Papua baik :
- Propinsi Papua
- Propinsi Papua Barat
- Propinsi Papua Barat Daya
- Propinsi Papua Selatan
- Propinsi Papua Pegunungan dan
- Propinsi Papua Tengah
Selain itu juga sudah dapat menunjukan letak keberadaan Sumber Daya Alam yang direncanakan atau sudah dilalukan Eksploitasi dengan Kota Pelabuhan yang akan menjadi tempat penangkutan menuju Pulau Industri (Jawa).
Apabila dikontekstualkan antara keenam Propinsi Papua dengan SDA Papua maka akan terlihat sebagai berikut :
Propinsi Papua
- Kayu
- Batu Bara
- Nikel
- Sawit PT. Tanda Sawita di Kerom, PT. Rimba Matoa Lestari di Jayapura
- Ikan di Teluk Cenderawasi
- Peluncuran Satelit di Biak
Propinsi Papua Barat
- Kayu
- Minyak dan Gas di Bintuni
- Blok Bobara di Kaimana
- Sawit
Propinsi Barat Daya
- Kawasan Ekonomi Khusus (Smelter Nikel, Pelabuhan dll)
- Minyak PT. Pertamina
Propinsi Papua Selatan
- Ikan di Laut Arafuru hingga perbatasan PNG
- Sawit di Merauke dan Boven Digoel serta Mappi
- Migas di Asmat
- Migas di Boven Digoel
Propinsi Papua Pengunungan
- Blok Soba di Yahokimo
- Blok Deberai di Yalimo
- Migas di Taman Lorens
- Tambang di Pegunungan Bintang
Propinsi Papua Tengah
- Blok Wabu di Intan Jaya
Imanuel Gobai SH
(Direktur LBH Papua)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar