Jayapura
13 Juli 2016. Aksi demo damai rakyat Papua yang dikordinir oleh Komite
Nasional Papua Barat (KNPB) di seluruh tanah Papua berakhir Penagkapan
dan pemblokadean oleh aparat kepolisian daerah polda Papua.
Pemblokadean
dan penagkapan tersebut terjadi di jayapura, merauke dan Timika, di
kota jayapura, dan Kabupaten jayapura di sentani aparat kepolisian
memblokade aksi demo damai sejak pagi hingga malam .
Aksi demo dukung ULMP di kota Jayapura dipusatkan di Museum Expo waena tersebut diblokade oleh aparat kepolisian di setiap Titik kumpul masing-masing, diantaranya Pmasa dari perumnas III Waena diblokade depan PLTD perumanas II waena sejak pukul 13.00-19 WPB.
Sedangkan masa aksi di jayapura diblokade di Pandang Bulan, Masa di Sentani diblokade di setiap titik kumpul masa masing-masing.
Sejak pagi masa diblokade di setiap titik dari pagi hingga malam, khusus masa dari perumnas II Waena polisi mengijinkan berkabung di Expo jam 19.00 WPB.
Semua titik kumpul masa malam jam 7 malam masa berkumpul di Museum Expo dan melakukan pembacaan Stekmen politik untuk mendukung ULMP menjadi Angggota Penuh MSG.
Beberapa poin menjadi Tuntutan adalah :
1. Kami rakyat West Papua melalui sudah ULMWP siap menjadi anggota penuh MSG, dan berpartisipasi dalam membangun bangsa-bangsa Melanesia sesuai prinsip-prinsip dan komunike MSG.
2. Kami bangsa Papua mendukung penuh pertemuan pimpinan MSG pada hari ini tanggal 13-14 juli 2016, dengan penuh harapan agar Para Peminpin MSG dalam komunike bersama meneriam ULMWP sebagai anggota penuh MSG mewakili Rakyat Melanesia di West Papua sorong sampai Merauke.
3. Rakyat Papua Barat menyambut baik ULMWP mewakili Bngsa Papua menjadi anggota penuh MSG, demi penyelamatan nasib bangsa Papua dari pemusnahan ras melanesia di west Papua.
4. Kami bangsa Papua menyatakan bahwa kekuasan Kolonial Indonesia di west Papua ilegal, saatnya rakyat Papua kembali ke rumah keluarga melanesia
5. Kami bangsa Papua mendesak mendesak para peminpin MSG mengambil satu lankah penyelamatan sesuai dengan delarasi DEKLARASI WESTMINSTER pada poin 5 Memanggil sebuah pengawasan internasional terhadap suara West Papua untuk menentukan nasib sendiri sesuai dengan resolusi Majelis Umum PBB 1514 dan 1541 (XV).
KNPB membacakan stekmen politik dilanjutkan dengan Orasi tunggal yang disampaikan oleh Tokoh Politik Papua merdeka Tuan Pilep Karma. Dalam orasinya Pileb mengajak generasi mudah Papua untuk tetap berjuang apa pun hasilnya yang akan diputuskan MSG, karena kita berjuang untuk Papua merdeka tegasnya.
Setelah
orasi politik dilanjutkan dengan konser musik yang yang disiapkan oleh
Panitia aksi Nasional dukung ULMP dan Pesta rakyat. Dalam konsr musik
yang tampil grup Kribo Rasta Beand, MELANESIA BEAT’S ROOT’S dan SWEET
SIFIC PARADISE BAND
Konser
Musik dengan pesta rakyat akan dilanjutkan pada hari kamis tanggal 14
juli 2016, dengan acara bakar batu dan Ibadah syukuran.
Sementara
itu dalam Aksi demo dukung ULMWP ini 344 orang ditankap kepolisian,
penagkapan tersebut terjadi beberapa daerah antara lain Merauke 221
orang, Timika 122 orang dan Nabire satu orang.
Dari
344 orang yang ditakap 2 orang ditetapkan sebagai tersangka dengan
pasal penghasutan yaitu, Wakil ketua KNPB Timika Yanto Arwakion, dan Sem
Ukago Sekertaris KNPB Wilayah Timika.
Sedangkan
aksi dukungan yang sama dilakukan di Yahukimo, Asmat, Fakfak, sorong,
Manokari Biak dan daerah lain seperti Manado juga dilakukan.
sumber: fb/Ones N Suhuniap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar