Yang membakar bendera
kita di bawa ini bukan Decky Ovide, ketua "Pemuda Adat Papua". Saya
harap kita semua tenang dan verifikasi berita dan oknum ini secara jelas, agar tidak ceroboh menyalahkan pihak lain.
Jangan terpancing pihak-pihak yang hendak merusak prioritas perjuangan
kita. Mereka bisa mencaci, atau membakar bintang fajar dan terus menerus
sebar spanduk mendeklarasikan diri cinta NKRI. Biarkan mereka.
Sesungguhnya itu adalah tantangan bagi kedewasaan politik kita. Kedepan
akan tambah banyak yang model demikian, kedepan aparat aparat akan
memperhadapkan kita pada sesama rakyat biasa dengan isu-isu SARA. AWAS
jangan terpancing. Musuh kita jelas: kolonialisme dan kapitalisme, bukan
orang-orang yang mengais hidup dari belas kasihan aparat militer.
By: Victor Yeimo
Sumber: Vietnam Anddress
Tidak ada komentar:
Posting Komentar