Telaah Lagi Film Avatar - Suara Wiyaimana Papua
Headlines News :

.

.
Home » » Telaah Lagi Film Avatar

Telaah Lagi Film Avatar

Written By Suara Wiyaimana Papua on Minggu, 15 Februari 2015 | Minggu, Februari 15, 2015



Telaah Lagi Film Avatar
>----------------------------------------------------------------------------------
Antara Film Avatar Dan Papua
===============================================
SWP-NEWS-Mereka hidup rukun dan damai. Mereka bergantung pada alam sekitar. Mereka tidak berpemerintah namun mereka hidup terorganisir sesuai gaya hidup mereka. Mereka tahu akan segala aturan sebelum bertindak. Mereka memang terlihat kuno dan primitif, tetapi mereka hidup berasaskan kebiasaan hidup mereka sendiri.
Namun, tiba - tiba saja dunia mereka berubah secara derastis. sejak kedatangan manusia di dunia mereka, mereka melakukan berbagai macam cara untuk bagaimana dapat menyatu dengan mereka. Usaha penyatuan mereka tidak mudah dan bahkan tergolong sulit. Dari ciri khas mereka, avatar memiliki warna kulit pada tubuh yang biru, memiliki daun telinga yang runcing ke atas, bola mata yang berwarna kuning, dan memiliki ekor serta tinggi badan yang sangat jauh berbeda dengan manusia. Selain itu, avatar juga berdiam di planet mereka sendiri.
Manusia berusaha untuk beradaptasi dengan dengan lingkungan mereka untuk dapat mengenali dan berbaur dengan budaya mereka. namun sayangnya, hal itu sangatlah sukar.
Manusia justru menjadikan dunia avatar sebagai tempat eksploitasi besar - besaran, hingga dibangunya berbagai macam gedung - gedung dan alat - alat yang telah dikomputerisasi sebelumnya.
Alam mereka dieksploitasi dan dirusak secara liar tanpa mempedulikan kehidupan kaum avatar sebagai pribumi. Demi menjaga keamanan dan ketertiban guna memperlancar proses eksploitasi Sumber Daya Alam (SDA) di dunia avatar, Ratusan koloni tentara manusia didroping kesana.
Namun sayangnya, ambisi manusia untuk merebut planet mereka itu tercium oleh kaum avatar. Setelah sadar akan kehadiran manusia yang menggangu kedaulatannya, mereka kemudian melakukan mobilisasi masa. Ribuan koloni avatar dimobilisasi untuk memerangi kejahatan manusia di dunia mereka.
Setelah melewati pertempuran yang memakan banyak korban jiwa, akhirnya manusia beserta segala kerakusannya dipukul mundur oleh masyarakat avatar.
Akhirnya masyarakat avatar dapat menikmati kehidupan yang damai seperti sebelum masuknya kaum penjajah manusia di dunia mereka.
Hal ini memiliki kesamaan dengan wilayah papua, Dimana wilayah itu dijadikan wilayah koloni Indonesos yang bertujuan untuk meeksploitasi SDA yang ada di Papua tanpa mementingkan hak - hak dasar dari rakyat pribumi.
Sadisnya lagi, manusia papua justru dibunuh dengan dahli pemberontak (GPK, OTK, OPM, Dll ). Baik menggunakan senjata maupun secara sistematis.
Perbedaan konfliknya adalah, avatar lebih memilih untuk berperang secara langsung yang dikomando langsung oleh kepala perang mereka, ketimbang perang di papua yang lebih terkesan kocar-kocir karena adanya pengrusakan solidaritas dari penjajah indonesos melalui politik adu domba.
Perang di Papua tergolong perang dingin yang benar - benar sistematis dan masif.
Marilah Bersolidaritas Seperti Avatar Agar Penjajah Di Tiap - Tiap Dunia Ini Dapat Diusir.
Sayang Papua Ah....


By: Pigai Sterik
Share this article :

0 komentar:

.

.

Pray For West Papua

Pray For West Papua

MELANESIANS IN WEST PAPUA

MELANESIANS IN WEST PAPUA

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

GOOGLE FOLLOWER

Traslate By Your Language

WEST PAPUA FREEDOM FIGHTER

WEST PAPUA

WEST PAPUA

VISITORS

Flag Counter
 
Support : WEST PAPUA | WEDAUMA | SUARA WIYAIMANA
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Suara Wiyaimana Papua - All Rights Reserved
Template Design by WIYAIPAI Published by SUARA WIYAIMANA