KNPB Nabire Dukung ULMWP Dalam Pengajuan Aplikasi ke MSG - Suara Wiyaimana Papua
Headlines News :

.

.
Home » , » KNPB Nabire Dukung ULMWP Dalam Pengajuan Aplikasi ke MSG

KNPB Nabire Dukung ULMWP Dalam Pengajuan Aplikasi ke MSG

Written By Suara Wiyaimana Papua on Sabtu, 07 Februari 2015 | Sabtu, Februari 07, 2015

Pengurus KNPB Nabire saat jumpa pers. (Foto: Stevanus Yogi/Suara Papua)
NABIRE, SUARAPAPUA.com --- Bertepatan dengan masuknya Injil di Tanah Papua, Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Nabire, menegaskan, rakyat West Papua di Nabire mendukung langkah United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), mengajukan aplikasi ke Melanesia Spearhead Group (MSG), kemarin.

Juru Bicara KNPB Wilayah Nabire, Deserius Goo, kepadasuarapapua.com, mengatakan, rakyat Papua di Nabire telah mengadakan doa dan aksi mendukung langkah ULMWP.

“Kami senang karena pengajuan aplikasi bertepatan dengan masuknya Injil di tanah Papua," ujar Goo, didampingi sejumlah pengurus KNPB Nabire, saat memberikan keterangan pers, Kamis (5/2/2015) sore, di Asrama Intan Jaya, Kalibobo. (Baca: Mewakili Bangsa Papua Barat ULMWP Resmi Ajukan Aplikasi Keanggotaan ke Sekretariat MSG).

Menurut Goo, tanggal 5 Februari adalah hari bersejarah bagi orang Papua, dimana di tanggal ini orang Papua mulai mengenal dan menemukan jati diri yang sesungguhnya karena Injil dibawa masuk oleh Ottow dan Geisler. 

"Semenjak Injil masuk, saat itulah orang Papua menemukan jati dari yang sesungguhnya, bahwa orang Papua adalah rumpun Melanesia, bukan Melayu atau apapun yang sekarang sedang dibuat oleh Indonesia,” katanya.

“Jadi stop bilang Papua itu bagian dari Indonesia. Rambut saja beda, kulit juga beda, apalagi yang lain,” bebernya. (Baca: Rakyat Papua Barat di Jayapura Gelar Doa Dukung Pengajuan Aplikasi ke Sekretariat MSG)

Ia menambahkan, sebagai bentuk dukungan atas ULMWP, seluruh anggota KNPB Nabire telah berpuasa dan melakukan ibadah seperti yang dilakukan oleh seantero Rakyat Papua.
Sementara itu, Sadrak Kudiai, Ketua KNPB Wilayah Nabire, memberikan apresiasi kepada kerja-kerja ULMWP, karena hal itu merupakan langkah maju diplomasi dan perjuangan rakyat Papua. (Baca: Ini Hasil Simposium di Vanuatu; Tiga Faksi Besar Bersatu di Badan Nasional ULMWP).

“Sampai kapanpun KNPB tetap mendukung kerja ULMWP, karena ULMWP dapat terbentuk melalui perjuangan yang panjang, dimana tiga faksi besar rakyat Papua telah bergabung menjadi satu, ini suatu peristiwa luar biasa," ujarnya.

Kudiai meminta semua pimpinan dari tiga organisasi tersebut harus membuang sifat ego dan dapat merendahkan diri. "Ini sebuah hal yang susah, tapi luar biasa karena semua sudah bersatu dalam satu payung,” kata Sadrak. (Baca: Ini Hasil Simposium di Vanuatu; Tiga Faksi Besar Bersatu di Badan Nasional ULMWP).

“Kami KNPB sangat berterimakash kepada seluruh petinggi-petinggi dari berbagai negara di Pasifik, persatuan gereja-gereja dan dewan adat Vanuatu yang sudah memberikan waktu, tenaga dan pikiran untuk mendorong ULMWP ke MSG,” ucap dia.

Di kesempatan yang sama, anggota PNWP Pusat, Bidang Hubungan Luar Negeri, Yafet Keiya, mengatakan, rakyat Papua akan terus mendukung dan mendorong kerja-kerja diplomasi ULMWP demi mencapai kemerdekaan West Papua. (Baca: ULMWP Milik Rakyat Papua Barat, Bukan Milik Faksi Perjuangan!).

“Kami parlemen akan tetap mendukung kerja-kerja dari diplomasi luar negeri dan dalam negeri seperti terbentuknya ULMWP, karena kami tahu bahwa tujuannya hanya satu yakni merdeka,” kata Keiya. (Baca: Tokoh Perempuan Papua Berharap Rakyat Papua Bersatu di Dalam ULMWP). Editor: Oktovianus Pogau

STEVANUS YOGI


Share this article :

0 komentar:

.

.

Pray For West Papua

Pray For West Papua

MELANESIANS IN WEST PAPUA

MELANESIANS IN WEST PAPUA

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

GOOGLE FOLLOWER

Traslate By Your Language

WEST PAPUA FREEDOM FIGHTER

WEST PAPUA

WEST PAPUA

VISITORS

Flag Counter
 
Support : WEST PAPUA | WEDAUMA | SUARA WIYAIMANA
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Suara Wiyaimana Papua - All Rights Reserved
Template Design by WIYAIPAI Published by SUARA WIYAIMANA