Ilustrasi |
INFO PENTING !
--------'''-----''-----'---'
AKIBAT DARI PETISI RAKYAT BANGSA PAPUA.
--------'''-----''-----'---'
AKIBAT DARI PETISI RAKYAT BANGSA PAPUA.
Kepada Yth. Semua Rakyat Bangsa Papua bahwa Perhatikan baik-baik saat
mau beli sayur,Ikan,ayam dan Daging sapi atau kambing atau daging Babi.
Yang dijual Oleh Orang Pendatang perlu kita hati-hati.
Terutama pada Mas-mas sayur atau ibu-ibu yang menjual menggunakan Motor
lalu masuk disetiap Lorong-lorong terlebih kususnya dibasis orang
papua itu JANGAN Beli.
Barang apa saja yang mereka datang jual itu sudah ada target dan sudah di Kasih RACUNG memang. Jadi saya Mohon Tolong jangan beli barang-barang yang mereka bawah datang jual itu.
Ada salah satu Mama Orang Menado dia punya suami Orang Papua lalu Ibu Menado ini dia mau beli sayur dan Ikan kemudian Dia tahan Mas yang penjual sayur itu.
Mama Menado tanya Mas Ikan berapa..?
Mas Jawab Ibu jangan beli barang saya semua karena ini Khusus untuk orang Papua.
Wah ternyata Mama Menado yang mau beli sayur tadi ini ternyata Ibu Pdt. Dan Mama ini jadi takut dan tidak jadi beli lalu Dia pulang sampai dirumah Ibu Pdt. Ini dia kasih tahu suaminya akhirnya Rahasia terbocor juga.
Awalnya Mas sayur itu bilang Maaf ibu jangan beli barang kami, karena kita sudah ditugaskan oleh BIN untuk MEMBUNUH Orang Papua dengan lewat makanan jadi ibu jangan beli.
Mas ini dia pikir Mama ini Orang Pendatang jadi Dia kasih Tahu Rahasia BIN secara tidak sadar kepada Mama Menado ini. Semua segala macam cara dan Upaya akan mereka lakukan tetapi Kuasa kegelapan tidak berkuasa hanya kuasa TUHAN saja yang dasyat.
Demikian Info ini bisa di Shere kepada semua orang Papua !
Pelapor Mama Menado Namanya tidak akan saya sebutkan karena mengingat keamanannya hanya singkat saja Ibu. DB
Kepada Knpb Wilayah Timika.
By. Wendanax'soon Nggunok
Tanpa kita sadari, hanya karena ketidouan dari kita. Hanya karen informasinya tidak Kita sampaikan kepad keluarga, akhirnya keluarga kita di Papua jadi korban.
Tidak usah jauh, abang Elpas sendiri bersaksi, melihat dan mendengar secara langsung dua anggota TNI yg minta penjaga kantin untuk memasukan racun kedalam makanan. Jika kita tidak tahu, bayangkan saja sudah berapa mahasiswa Papua yg di Medan telah menjadi Korban. Saya juga ditelpon ketua himpunan Mahasiswa Se-Tanah Papua di Sulawesi bahwa ada 1 mahasiswa yg awalnya sakit perut biasa dan besok paginya tidak bernyawa. Laporan yg sama juga datang dari Ikatan mahasiswa Papua Mangkurat, Kalimantan. Untungnya, anggota BIN yg mengawasi pergerakan mahasiswa Papua di Kalimantan itu org Katolik dan langsung dia cerita ke ketuanya jika ada program dari bin bernama "Black Task for Papuans."
Barang apa saja yang mereka datang jual itu sudah ada target dan sudah di Kasih RACUNG memang. Jadi saya Mohon Tolong jangan beli barang-barang yang mereka bawah datang jual itu.
Ada salah satu Mama Orang Menado dia punya suami Orang Papua lalu Ibu Menado ini dia mau beli sayur dan Ikan kemudian Dia tahan Mas yang penjual sayur itu.
Mama Menado tanya Mas Ikan berapa..?
Mas Jawab Ibu jangan beli barang saya semua karena ini Khusus untuk orang Papua.
Wah ternyata Mama Menado yang mau beli sayur tadi ini ternyata Ibu Pdt. Dan Mama ini jadi takut dan tidak jadi beli lalu Dia pulang sampai dirumah Ibu Pdt. Ini dia kasih tahu suaminya akhirnya Rahasia terbocor juga.
Awalnya Mas sayur itu bilang Maaf ibu jangan beli barang kami, karena kita sudah ditugaskan oleh BIN untuk MEMBUNUH Orang Papua dengan lewat makanan jadi ibu jangan beli.
Mas ini dia pikir Mama ini Orang Pendatang jadi Dia kasih Tahu Rahasia BIN secara tidak sadar kepada Mama Menado ini. Semua segala macam cara dan Upaya akan mereka lakukan tetapi Kuasa kegelapan tidak berkuasa hanya kuasa TUHAN saja yang dasyat.
Demikian Info ini bisa di Shere kepada semua orang Papua !
Pelapor Mama Menado Namanya tidak akan saya sebutkan karena mengingat keamanannya hanya singkat saja Ibu. DB
Kepada Knpb Wilayah Timika.
By. Wendanax'soon Nggunok
Mohon dibagikan kepada setiap keluarga kita di Papua mulai dari Sorong sampai Merauke
BIN mulai bekerja lewat makanan. Hari ini nabire 3 orang meninggal hanya karena teracun
dengan makana, Timika satu keluarga, Paniai 9 orang di Madi, Deiyai 2
orang, dogiyai 4 org + 1 orang pemukulan hingga fatal oleh anggota BIN,
jayapura di Arso 3 orang, kerom 3, abe 2, sentani 5, jayapura kota 4
orang, Kaimana 1 keluarga, serui, biak, nanokwari, dan beberapa
kota lainnya se-Tanah Papua. Hari ini saja kurang lebih 30 orang asli
meninggal. Coba kalikan, misalnya 30 x 300 hari, bayangkan berapa OAP
yg akan meninggal.
Tanpa kita sadari, hanya karena ketidouan dari kita. Hanya karen informasinya tidak Kita sampaikan kepad keluarga, akhirnya keluarga kita di Papua jadi korban.
Tidak usah jauh, abang Elpas sendiri bersaksi, melihat dan mendengar secara langsung dua anggota TNI yg minta penjaga kantin untuk memasukan racun kedalam makanan. Jika kita tidak tahu, bayangkan saja sudah berapa mahasiswa Papua yg di Medan telah menjadi Korban. Saya juga ditelpon ketua himpunan Mahasiswa Se-Tanah Papua di Sulawesi bahwa ada 1 mahasiswa yg awalnya sakit perut biasa dan besok paginya tidak bernyawa. Laporan yg sama juga datang dari Ikatan mahasiswa Papua Mangkurat, Kalimantan. Untungnya, anggota BIN yg mengawasi pergerakan mahasiswa Papua di Kalimantan itu org Katolik dan langsung dia cerita ke ketuanya jika ada program dari bin bernama "Black Task for Papuans."
Ayo, mari kita pahami kasus Timor-Timur. Sebelum Timor-timur
mengadakan referendum, tercatat sekitar 2 ribu lebih Mahasisw di
Timor-timur dibantai habis2an oleh BIN.
Apa kamu tau motif pembunuhan?
Mereka membasmi mahasiswa ini melalui:
1. ROKOK ( di warung mana saja, mereka tempatkan rokok khusus org timor-timur) Solusinya, jika kamu ditanya sama pemilik warung, kamu orang mana begitu, balik tanya MENGAPA atau cari alasan lain.
2. Kalian yg sering mkn di kanting, jangan kira kalian dekat dengan mba, mas, abang jadi tdk dikasih racun. Mereka relah melakukan itu demi uang puluhan juta.
3.Miras: oh Tuhan, tolong. Bagi yg minum, berentilah. Hidup km masih jauh kedepan.
4. Isi pulsa, hati2 mengisi pulsa di counter yg kamu tdk kenal. BIN biasanya tanya ke konter sambil tanya2 keberadaan mahasiswa Papua, jika nomor kalian kedapatan, oh tidak selamat.
5. Yang berikut adalah upaya BIN menciptakan perang saudara di Papua atas nama agama Nasrani dan Muslim.
Tetap berhati-hati. Jangan lupa berdoa.
Tetap semangat.
SHARE INFONYA.
Apa kamu tau motif pembunuhan?
Mereka membasmi mahasiswa ini melalui:
1. ROKOK ( di warung mana saja, mereka tempatkan rokok khusus org timor-timur) Solusinya, jika kamu ditanya sama pemilik warung, kamu orang mana begitu, balik tanya MENGAPA atau cari alasan lain.
2. Kalian yg sering mkn di kanting, jangan kira kalian dekat dengan mba, mas, abang jadi tdk dikasih racun. Mereka relah melakukan itu demi uang puluhan juta.
3.Miras: oh Tuhan, tolong. Bagi yg minum, berentilah. Hidup km masih jauh kedepan.
4. Isi pulsa, hati2 mengisi pulsa di counter yg kamu tdk kenal. BIN biasanya tanya ke konter sambil tanya2 keberadaan mahasiswa Papua, jika nomor kalian kedapatan, oh tidak selamat.
5. Yang berikut adalah upaya BIN menciptakan perang saudara di Papua atas nama agama Nasrani dan Muslim.
Tetap berhati-hati. Jangan lupa berdoa.
Tetap semangat.
SHARE INFONYA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar