Kamis, 14 Juli 2016

Video, Knpb di Timika mendukung Ulmwp dan Ratusan Anggota ditangkap Tni-Polri


Knpb Timika News--- 57 0rang Anggota Knpb Wilayah Timika Yang dapat tahan di Mako Brimob Detasemen B Mil Km 32 pada Rabu 13 Juli 2016 awalnya yang di tangkap pada 12 juli 2016 itu sudah di bebaskan semua hànya 4 orang yang masih di tahan yakni ;
1. Tn. YANTO AWERKYON Ketua Knpb Wilayah Timika,
2. Tn. SEM UKAGO Sekjen umum KNPB Timika,
3. Tn. EDDY SIEP Anggota KNPB
4. Tn. LERI HALUK Anggota KNPB
dan Saat ini masih di tahan di Mako Brimob Mil Km 32 Timika bersama 53 0rang yang dapat tangkap dengan Rombongan Bpk, Pdt. DANIEL BAGAU
Penagkapan kemarin,12 Juli 2016 dari total 200 orang lain dibebaskan tadi malam dan 44 orang tadi di bebaskan sore ini Jam, 07.00 tetapi Yanto Awerkion dan Atoodibo Sem Ukago dikenakan Pasal MAKAR dan Penghasutan.
Sedangkan 885 orang ditangkap yaitu:
1. Gedung Eme Neme Jauware 58 orang termasuk Pdt. Daniel Bagau.
2. SP 2 Perempatan SP 5 dan Kuala Kencana 830
Tadi ada yang dipulangkan namun 53 Orang termasuk Pdt. Daniel Bagau, S.Th. di tahan di MAKO BRIMOB Mile 32 Timika dan nanti siapa yang ditetapkan tersangka tolong di pantau dan advokasinya.
Pantau memang TNI/POLRI Pamon Praja, Dinas Perhubungan, Dinas KESBANGPOL seluruh kekuatan di turunkan.
Masyakarkat yang berkumpul di Lapangan Yayanti TNI/POLRI Pamon Praja, Dinas Perhubungan, Dianas KESBANGPOL turun penyisiran bubarkan dan penyisiran sampai dihutan-hutan dalam Nawaripi.
Terus di Timika Indah juga TNI/POLRI Pamon Praja, Dinas Perhubungan, Dianas KESBANGPOL mereka lakukan penyisiran sampai Timika Indah dalam


Awalnya selama dua hari berturut-turut Polisi dan  Tentara menangkap Ratusan Aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah  dan Parlemen Rakyat Daerah Mimika [PRDM],  sebanyak  257 Anggota, dan  termasuk Pendeta Daniel Bagau, S.Th. Pada Tanggal 12-13 Juli 2016.
“Aksi damai tersebut,  dalam rangka mendukung ULMWP untuk menjadi Full Member di MSG”

“Dan seluruh rakyat bangsa papua menolak dengan tegas Indonesia di terimah di forum MSG dan Kami meminta kepada Pimpinan MSG supaya Indonesia segera tendang Keluar dari MSG”.

Tujuan aksi damai, untuk mendukung pertemuan yang akan lakukan di Honiara ibu kotanya Solomon Island pada tanggal 14-16 Juli 2016 beberapa hari di Soloman Island.

Ribuan rakyat  dimediasi oleh Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Timika,  melakukan aksi damai di tiga titik  Utama, yakni Pasar Gorong-gorong, dibubarkan paksa oleh Polisi dan Tentara.

Kemudian, titik kedua Bundaran Timika Indah, sebanyak 54  Aktivis ditangkap oleh Polisi dan Tentara, saat tangkap polisi menembak tembakan membabi buta kearah masa, lalu polisi dan tentara menangkap Pendeta Daniel Bagau, dan  puluhan anggota lainnya.

Selanjutnya, titik  ketiga, pertigaan  Pasar SP II, ratusan masa aksi anggota Knpb menuju 32 samai dekat Kantor KPU samping Koramil Benlap SP III, sebanyak 124 anggota KNPB, ditangkap Polisi dan Tentara di bawah ke Markas besar Brimob 32.

Awalnya 69 aktivis Knpb ditangkap  pada sore pukul 17:00 Waktu Papua, saat penangkapan masa melakukan pembagian selebaran aski damai pada 13 juli 2016.

Penangkapan saat itu, termasuk Tn. YANTO AWERKYON sebagai Ketua 1 KNPB Wilayah Timika di ikat dan dipikul pake karet mati, dan Tn. SEM UKAGO sebagai Sekretaris Umum KNPB Wilayah Timika.

Puluhan anggota KNPB dapat tangkap di Jalan SP 2,  setelah menyebrang jembatan kali selamat datang dari arah kuala sekitar jam 05:00 Wpb pada selasa 12 Juli 2016 kemarin.

“Sampai saat ini sekitar 257 Aktivis Knpb dan Prd masih tahan di Markas besar Brimob 32”

.
Mohon di advokasi !
sumber: http://knpb-timika.blogspot.co.id/2016/07/video-rakyat-papua-di-timika-mendukung.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar