SuaraBintangTimur(SBT)Nabire: Dua anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilaya
Nabire, Atas nama Fince Gobai dan Yonas Kayame sengaja disambar oleh Orang
tidak dikenal/Orang Terlati Khusus (OTK) pada jam 09;24 wpb dekat jalan raya
auri Nabire.
Sambaran yang
dilakukan oleh OTK tersebut, mencurigakan bahwa yang Menyenggol/menyambar kedua
Aktivis KNPB “Aktivis Papua Merdeka” adalah murni militer indnesia yang dikirim
dari Jakarta Oleh Penjajah Indonesia atas nama Negara penjajah Indnesia untuk
membunuh dan memusnakan Rakayat papua barat, di tanah papua barat, sesuai misi
bangsa penjajah.
Sesuai dengan
informasi yang disebarkan beberapa bulan yang lalu oleh kelompok yang tidak
bertanggung jawab diatas tanah papua barat. Bahwa/bunyi sms yang tersebar
adalah: “Prabowo mengirim pasukannya yakni Bromop dalam jumlah bersaran ke
seluru tanah papua untuk membunuh dan memusnakan orang asli papua diatas tanah
papua barat, maka orang papua berhati-hati keluar pada malam hari” begitu bunyi
sms yang di sebarkan lewat Hemphone.
Sambaran yang
dilakukan oleh Orang terlati Khusus terhadap dua aktivis KNPB adalah murni
dilakukan oleh Militer Indonesia. Sesuai misi bangsa penjajah Indonesia diatas
tanah papua barat.
Kronologi;
Dua anggota KNPB
Wilaya Nabire atas nama Fince Gobai “Perempuan” dan Yonas Kayame “Laki-laki”
hendak pulang dari SP3 setelah mengikuti duka keluarga pada jam 06;00 wpb.
Setelah kedua
Aktivis tiba Auri pada jam 09;24 wpb keduanya di sambar oleh mobil Hailuz yang
tidak di ketahui dsnya dari belakan kedua korban. Setelah menyambar dari
belakan mobil tersebut melaju dan hilang.
Setelah mobil itu
menyambar dari belakan, dari arah depan motor yang tidak menggunakan No SD
menabark Yonas Kayame yang sudah terjatu hingga menglawami luka-luka, dan
sementara dilarikan ke rumah sakit Umum Sriwini Nabire.
Kejadian tersebut
Membuat kedua aktivis mengalami;, Fince Gobai Aktivis KNPB Wilaya Nabire
mengalami luka ringan pada tangan kanan dan kaki kanang. Sedangkan Yonas Kayame
menglami Luka pada Kepala, Bibir, tangan, dada, dan kaki kiri. Yonas Sempat
tidak terbangun menglami krisis dan sementara ada di rumah sakit umun Sriwini
nabire. (dego)
KORBAN KEKERASAN
Sumber: http://suarabintangtimur.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar