Ilustrasi : Sejarah Papua |
Sengketa Indonesia dan Belanda atas Papua Barat yang sempat
tertunda dengan adanya program konsolidasi politik yang di lakukan soekarno
pada awal periode demokrasi terpimpin, kemudian menjadi isu yang semakin panas
pada 1960-an. Indonesia semakin intensif melancarkan kebijakan konfrontasinya.
Kegagalan melalui jalur negosiasi diplomasi, membuat Indonesia mengambil jalan
lain untuk penyelesaian kasus Papua Barat.
Indonesia semakin meningkatkan ancaman penggunaan kekuatan
ekonomi, politik dan militer untuk memaksa Belanda menyerahkan wilayah Papua
barat ke Indonesia. Jika kita menyimak dalam konteks diatas ini, Indonesia dan
Belanda hanya demi kepentingan merebut kekuasaan ekonomi, politik dan merampas
kekayaan milik negeri nagara lain.
Mengapa katakan demikian, karena Belanda tidak pernah melibatkan
orang melanesia pada saat, konfrontasi berlansung dengan Indonesia. Pendekatan
militer ke tanah Papua pada saat itu, mengakibatkan nyawa manusia sekitar
500,000 orang khususnya masyarakat pribumi dibunuh.
Ancaman Indonesia dan Belanda mengindikasikan bahwa, politik
intervensi demi kepentingan kedua negaranya dan waktu itu, tak pernah
melibatkan pihak pertama yang disebut penghuni tanah papua. Apakah Belanda
memberikan kenangan sebagai sebuah negara independen "West Papua"
dengan alat kelengkapan bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan? itu
memang telah dideklarasikan sidang PBB pada tahun 1960-an dan Belanda juga
mengakui West Papua sebagai negara tunggal namun, saat ini kekayaan alam yang
sedang di eksploitasi adalah Amerika Serikat dan tempat kedudukan perserikatan
bangsa-bangsa PBB (United Nation) juga berada di Amerika sehingga isu tentang
Papua merdeka itu, diapatiskan.
Realita Sejarah perjungan papua kita tidak bisa melupakan dan mengabaikan begitu saja. Tetapi diharapkan generasi penerus bangsa papua " berambut kriting kita menyatukan barisan untuk penentuan nasib kita sendiri, agar terbebasnya papua barat dari kolonial indonesia adalah perjuangan yang membutuhkan persatuan dan kesatuan kita semua. Kita sudah punya jaringan internasional yang sangat kuat sehingga dipastikan nasib hidup bangsa Melanesia di Tanah- Papua. Jangan takut dengan dengan kekejaman dan tindakan brutal dari TNI dan POLRI tetapi kalahkan segala kejahatan dengan iman yang kokoh. Syalom......Berjuang kita mengkhari
Oleh: Awimee Wiyaipai #
0 komentar:
Posting Komentar