INTIMIDASI, 3 KAMPUNG DI KAIMANA SUKU MAIRASI DI PAKSA IKUT PEMILU ULANG - Suara Wiyaimana Papua
Headlines News :

.

.
Home » » INTIMIDASI, 3 KAMPUNG DI KAIMANA SUKU MAIRASI DI PAKSA IKUT PEMILU ULANG

INTIMIDASI, 3 KAMPUNG DI KAIMANA SUKU MAIRASI DI PAKSA IKUT PEMILU ULANG

Written By Suara Wiyaimana Papua on Selasa, 22 April 2014 | Selasa, April 22, 2014

Salah satu warga yang di intimidasi di kaimana

Kaimana News Sabtu, 19 April 2014. Suasana pedalaman Mairasi menjadi tegang saat terdengar kabar penangkapan warga Kapung Weruwa Sara dan Faranyau selaku  tokoh adat dan pengurus kampung di wilayah itu yang mewakili warga kampung setempat melakukan penolakan untuk diadakan pemilu di kampung mereka. 

Pada hari sabtu 12 maret bertepatan dengan dikeluarkannya surat Panggilan kepolisian yang bersamaan dengan Ketua PRD Kaimana, Satuan kepolisian Resort Kaimana dan TNI mendatangi Warga kampung ini dengan bersenjata lengkap menggunakan 2 (dua) Truk Dalmas. Warga  kampung dan masyarakat yang ada di wilayah kejadian menjadi kaget dan ketakutan karena melihat kedatangan aparat Kepolisian dan TNI yang muncul secara tiba-tiba.

Setibanya aparat Kepolisian dan TNI di wilayah kejadian, mereka langsung menahan dan membawa 5 orang warga pedalaman Mairasi menuju Rumah Negara kediaman Bupati Kaimana. 5 (lima) orang Warga mairasi itu lain Lestasi Sanamuara, Elimelek Sanamuara, Lasarus Sanamuara, Feres Nega dan Alexander Yefa. 

Dalam percakapan di Kediaman Bupati Kaimana, di sana dihadiri oleh Kapolres dan juga Dandim Kaimana. Dalam pembicaraan itu, mereka di datanya alasan apa yang membuat rakyat tidak menerima untuk dilakukan pemilihan umum legislatif di ketiga kamping itu. Dengan tegas mereka mengatakan tidak ikut memilih karena kecewa dengan pembangunan diwilayah mereka yang tidak di perhatikan Pemerintah. Selain itu mereka juga sempat menjelaskan himbauan Internasional dari Benny Wenda di London Inggris untuk tidak ikut Pemilu Indonesia. Untuk itu dalam pemicaraan di kediaman Bupati Kaimana, Elimelek Sanamuara selaku kepala desa  dengan tegas mengatakan “tidak ikut pemilu legislative itu hak kami, dan tidak bisa memaksa kami” kata Elimelek Ranamuara menanggapi pembicaraan itu.

Dalam pembicaraan ini juga, mereka Warga Kampung di pedalaman sempat ditakuti dengan sebuah kalimat yang dikeluarkan oleh Kapolres Kaimana. ”Kamu punya bantuan itu jauh, sebelum bantuan datang Pasukan Kami akan menghabiskan kamu di Pedalaman”. Pernyataan ini dikeluarkan berkaitan dengan Himbauan Benny Wenda 16 Maret lalu untuk memboikot pemilu untuk persiapan referendum. 

Mendengar hal itu Kelima warga Mairasi ini menjadi takut sehingga dibawa tekanan Kepolisian Resort Kaimana, pada tanggal 14 April lalu mereka kembali untuk menggelar pemilu. Meskipun demikian dengan kekecawaan warga dibawa kontrol aparat Kepolisian Resort Kaimana mereka menggelar pemilu di tiga kampung tersebut namun sebagian besar surat suara rusak dan golput.

Share this article :

0 komentar:

.

.

Pray For West Papua

Pray For West Papua

MELANESIANS IN WEST PAPUA

MELANESIANS IN WEST PAPUA

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

GOOGLE FOLLOWER

Traslate By Your Language

WEST PAPUA FREEDOM FIGHTER

WEST PAPUA

WEST PAPUA

VISITORS

Flag Counter
 
Support : WEST PAPUA | WEDAUMA | SUARA WIYAIMANA
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Suara Wiyaimana Papua - All Rights Reserved
Template Design by WIYAIPAI Published by SUARA WIYAIMANA