TPNPB-OPM News Per 1 Juli 2024. Siaran Pers Komando Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM ini disiarkan oleh Sebby Sambom Juru Bicara.
Pimpinan Komando Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM telah menerima laporan dari Brigadir Jenderal Matius Gobai sebagai Panglima Daerah TPNPB-OPM bahwa telah melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera Bintang Fadjar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi Negara Republik Papua Barat yang ke 53 pada 1 Juli 2024 di Markas TPNPB-OPM Kodap XIII Paniai Kegepa Nipouda dengan lancar dan aman.
Upacara Pengibaran Bendera Bintang Fadjar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi Negara Republik Papua Barat yang ke 53 pada 1 Juli 2024 di Markas TPNPB-OPM Kodap XIII Paniai Kegepa Nipouda secara langsung dipimpin oleh Brigadir Jenderal Matius Gobai sebagai Panglima Daerah dan didampingi oleh Letnan Kolonel Henok Nawipa serta dihadiri oleh Staf Kodap, Pimpinan Komando Wilayah, Pimpinan Batalion, Kompi, Pleton hingga prajurit.
Dalam momen yang bersejarah ini, Brigadir Jenderal Matius Gobai dalam sambutannya mengatakan bahwa Proklamasi 1 Juli merupakan momen dimana tokoh pejuang bangsa Papua memperkokoh kerangka negara bangsa Papua yang pernah dideklarasikan pada 1 Desember 1961 di Holandia, Jayapura Papua yang mana sebagai langkah maju bagi bangsa Papua untuk membentuk pemerintahan negara Papua menjadi lengkap dan memenuhi berdirinya sebuah negara. Dasar ini sampai hari ini bangsa Papua masi pertahankan dan masi berjuang untuk merebut kembali dari tangan kolonial Indonesia dan Internasional maka kita semua bersyukur dan menunaikan Doa tulus kepada Tuhan yang Maha Kuasa dan tetap memperingatinya dengan semangat dengan cara kita masing-masing.
Dalam kesempatan yang penuh sukacita ini Brigadir Jenderal Matius Gobai sebagai Pangkodap dan Letnan Kolonel Henok Yeimo sebagai Kasdap yang didampingi oleh Mayor Osea Satu Boma sebagai Kab. Operasi mengeluarkan sikap tegas bahwa :
(1). Bangsa Papua harus menghargai dan menghormati para pendahulu yang telah meletakkan dasar berdirinya kebangsaan dan negara Papua dalam landasan dasar Deklarasi Kemerdekaan 1 Desember 1961 dan Proklamasi Negara Republik Papua Barat 1 Juli 1971.
(2). TPNPB-OPM Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai tidak akan pernah mundur satu langkahpun dalam medan revolusi merebut kedaulatan dan kemerdekaan bangsa Papua dari cengkraman kolonial diatas tanah air bangsa Papua.
(3). TPNPB-OPM Siap Menembak Mati siapapun yang mengijinkan dan menerima Pembentukan Koramil dan Pos-Pos Militer Indonesia diseluruh Wilayah Paniai yang hanya mendatangkan Trauma dan ketakutan kepada rakyat sipil pribumi Papua.
(4). Dihimbau kepada seluruh Warga Pendatang yang menjadi Sopir, Tukang Ojek, Kuli Bangunan, Pedagang, Penjual Bakso, Guru, Perawat, Pelayan Tuhan agar tidak menjadi Agen BIN, BAIS, Informan dan sejenisnya karena Jika kedapatan akan ditembak Mati dan dilarang beroperasi di Wilayah Paniai karena Wilayah Paniai sudah menjadi Wilayah Perang.
(5). TNI dan Polri Berhenti Menangkap Rakyat Sipil dengan sembarangan di Wilayah Paniai dan jangan melakukan kegiatan yang berlebihan hanya dengan tujuan untuk menakut-nakuti rakyat sipil di Wilayah Paniai.
(6). TPNPB-OPM dengan Tegas Menolak Pemekaran Provinsi dan Kabupaten serta Pembagunan di Wilayah Paniai dan sejak hari ini kami menegaskan bahwa Operasi Penertiban akan berjalan dan yang akan menjadi korban adalah konsekwensi Logis yang akan ditanggung sendiri.
Demikian siaran Pers ini dikeluarkan oleh Sebby Sambom Juru Bicara Komando Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM. Atas kerja samanya diucapkan banyak terima kasih.
Penyanggung Jawab Komando Markas Pusat Komando Nasional TPNPB-OPM
Jenderal Goliat Tabuni
Panglima Tinggi TPNPB-OPM
Letnan Jenderal Melkisedek Awom
Wakil Panglima TPNPB-OPM
Mayor Jenderal Terianus Satto
Kepala Staf Umum TPNPB-OPM
Mayor Jenderal Lekagak Telenggen
Komandan Operasi Umum TPNPB-OPM
_________________________________
Penyanggung Jawab TPNPB-OPM Kodap XIII Kegepa Nipouda Paniai
Brigadir Jenderal Matius Gobai
Panglima Daerah
Letnan Kolonel Henok Yeimo
Kepala Staf Daerah
Komandan Operasi
Mayor Osea Satu Boma
0 komentar:
Posting Komentar