KNPB KONSULAT GORONTALO |
KNPB, Konsulat Wilayah Gorontalo, Rangka Memperingati Hari
Aneksasi Menolak Papua Kedalam Negara penjajahan Bingakai Indonesia, yang
ke 55 tahun 1963-2015. kemarin hari Jumat tanggal, 01 Mei 2015 tepat pukul
14.00-15.30, Komite Nasional Papua Barat Konsulat wilayah Gorontalo mengadakan
aksi berupa Ibadah, dengan Tema: STOP MEMAKSAKAN
PAPUA KEDALAM NEGARA INDONESIA Sub Tema : BERSAMA KEBENARAN SANG BINTANG
KEJORA TUHAN AKAN MEMBERIKAN KEBEBASAN KEPADA KITA.
Pengusunan Ibadah Aksi di iringi dengan lagu Kebangsaan West Papua Barat, HAI TANAH KU, dalam aksi ibadah menolak aneksasi papua kedalam Negara Indonesia adalah:
1. Pembawah Acara Benyamin
Pigai.
2. Doa Pembukaan Oleh Agus
Pigai
3. Pembacaan Sikap
oleh Beatus Pigome
4. Merenung Sejarah dan
Pembunuhan Oleh Lukas Yobee (Jubir) Emanuel Ukago Ketua KNPB
5. Doa Penutup Oleh Petrus
Dogomo
Tanggal 01 Mei 1963 adalah
awal pemusnahan Manusia Ras Melanesia di Papua Barat, dimana UNTEA menyerahkan
Administrasi West Papua Kepada Indonesia secara sepihak tanpa diketahui oleh
orang Papua Barat sebagai pemilik dan pewaris wilayah west Papua. Hal ini
dilakukan atas kongkalinggong Amerika Serikat, Belanda, Indonesia dan PBB,
untuk kepentingan ekonomi di Papua Barat, maka rakyat Papua jadi korban sampai
dengan saat ini.
Aneksasi Bangsa Papua ke
dalam NKRI melalui UNTEA 1 Mei 1963 merupakan kejahatan atas Hak Politik dan
hak hidup serta Hak ekonomi bagi Ras Melanesia. 01 Mei 1963 merupakan awal
pendudukan Indonesia di Tanah Papua. Kenyataannya, upaya pengkondisian
Papua mulai dilakukan militer Indonesia sejak 1963 hingga 1969. (KNPB Wilayah Konsulat Indonesia Tengah, Gorontalo)
Disposkan: SWP-NEWS
0 komentar:
Posting Komentar