MENDESAK
DIPLOMAT DAN ORGANISASI PERJUANGAN BERSATU DI VANUATU.
Semua
Pemimpin oraganisasi perjuangan maupun diplomat luar negeri yang mengikuti
simposium untuk mengakomodir kepentigan peyelamatan nasib rakyat Papua Barat.
Yang
mau merdeka bukan organisasi dan bukan juga diplomat yang mau merdeka tapi
rakyat oleh karena itu, tidak mempertahankan ego masing-masing di vanuatu namun
merumuskan langkah -langkah yang menjawab tuntutan rakyat Papua.
Simposium
di Vanuatu harus melahirkan sebuah keputusan untuk menjawab hak penentuan Nasib
sendiri (Self Determinationa ) bagi Bangsa Papua Barat.
oleh
karena Itu kami rakyat Papua Barat Sorong Sampai merauke, melalui Komite
Nasional Papua Barat - KNPB menyampaikan bahwa:
1.
peretuan Simposium di Vanuatu semua pimpimnan Organisasi perjuagan para
diplomat Luar negeri mengambil satu langkah yang tepat untuk menyelamatkan Rakyat
Papua barat dari kepunahan.
2. mendesak semuan pimpimnan organisasi perjuagan dalam negeri maupun luar negeri dan Para diplomat untuk bersatu dalam sebuah wadah atau lembaga yang refresentatif untuk menuju keanggotaan West Papua dalam MSG
2. mendesak semuan pimpimnan organisasi perjuagan dalam negeri maupun luar negeri dan Para diplomat untuk bersatu dalam sebuah wadah atau lembaga yang refresentatif untuk menuju keanggotaan West Papua dalam MSG
4. Dilomat luar negeri membagi peran sesui dengan keahlian dan bidang masing
melalu satu wadah dalam berdiplomasih sesui dengan wilayah masing-masing untuk
mendorong persoalan papua ke porum PBB.
5. Hilangkan semua ego masing masing diplomat maupun pemimpin Organisasi
gerakan dalam dalam negeri menjusun langkah yang starategis untuk mengahiri
penderitan Rakayat Papua Barat, dan Pertemuan Vanuatu tidak harus detlok atau
melahirkan perpecahan.
By: Ones Nesta Suhuniap, Sekretaris Umum KNPB
0 komentar:
Posting Komentar