Pembongkaran ddan Pembakaran Markas TPN-PB'OPM |
Lima Kali Penyisiran, Aparat Gabungan Brimob Polda Papua dan
Polres Jayapura membakar Markas Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat
(TPNPB), di Kampung Brab Distrik Nimbokrang Kabupaten Jayapura Papua. Penyisiran
terjadi ketika TPNPB rencanakan melakukan pelantikan Panglima Komando Daerah
Pertahanan dari pimpinan seluruh Papua di Markas Pusat dan pengesahan 24 KODAP
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat.
Rencana Pelantikan panglima seluruh komando daerah di Papua itu
terbongkar, karena itu aparat keamanan Polres Jayapura dan Brimob Polda Papua
berusaha keras untuk gagalkan. Upaya itu dilakukan aparat selama lima kali
penyisiran. Penyisiran pertama pada tanggal 20 Juli 2014, aparat masuk di Pos
penjagaan pertama di Markas TPNPB. Polisi tidak sampai ke markas utama, karena
anggota TPNPB lepaskan tembakan peringatan. Walau aparat masuk di pos TPNPB,
anggota TPNPB tetap bertahan, tidak terpancing. Mereka ikuti perintah bahwa
tidak menembak aparat karena tujuan kegiatan belum dilaksanakan waktu itu.
Penyisiran kedua pada tanggal 27 Juli 2014, Aparat gabungan
dengan kekuatan personil dalam jumlah yang banyak, dibangding jumlah penyisiran
pertama ditambah dengan anggota TNI satu truk. Aparat gabungan berhasil masuk
di markas utama, aparat membakar Kantor Markas Pusat TPNPB, bersama lima Pondok
dan persiapan tempat kegiatan pelantikan yang telah disiapkan anggota TPNPB.
Anggota TPNPB tidak membalas tindakan aparat karena tujuan kegiatan pelantikan
panglima belum dilaksanakan. Anggota TPNPB dengan jumlah delegasi ratusan lebih
yang telah hadir waktu itu. Semua delegasi tidak bubar, mereka bersembunyi di
sekitar markas yang telah dibakar.
Menurut Kepala Staf Umum TPNPB Mayjend Terianus Sato dan
Panglima setempat, mereka menghimbau kepada semua anggota TPNPB dan para
delegasi agar tetap bertahan tidak melepaskan tembakan pada sasaran aparat
Indonesia yang masuk di markas. “Harap kepada anggota TPNPB tetap bertahan,
kami belum mau perang, kami sedang membenahi struktur militer yang formal
standar Militer Dunia”, saran Terianus kepada anggota dan delegasi TPNPB.
Panglima setempat dengan harapan yang sama agar anggota tetap
bertahan, tidak melepaskan tembakan. Hanya saja lepaskan tembakan peringatan
tujuan supaya aparat gabungan Indonesia yang masuk ke area keberadaan mereka
untuk mundur.Hal itu dua kali terjadi, aparat hampir masuk ke area keberadaan
delegasi, TPNPB melepaskan tembakan peringatan Aparat Indonesia mundur.
“sebenarnya kalau kita mau tembak, pasti 10 anggota kita bisa tembak, tetapi
kita sabar karena tujuan utama kita belum selesai”, ucap panglima setempat,
lanjut dia “kita mau tembak mereka (aparat Indonesia, red) gampang sekali,
mereka tidak lihat kami yang sedang ikuti mereka, mereka bisa mati
bodok-bodok,” kata dia.
Penyisiran ketiga, keempat dan kelima tejadi pada tanggal
30 Juli 2014, Tanggal 7 Agustus dan 9 Agustus 2014. Para aparat Indonesia terus
berupaya untuk gagalkan kegiatan pelantikan panglima daerah, tetapi tidak
berhasil. TPNPB walaupun dalam situasi seperti itu, kegiatan tetap dilaksanakan
aman pada 7 Agustus 2014 di Markas Pusat (Kodap 1 TABI Jayapura, Papua).
Akhirnya aparat Gabungan Indonesia berhasil menangkap 21 delegasi yang hendak
pulang selesai dari kegiatan tersebut. Mereka dibebaskan setelah ditahan selama
3 bulan lebih di Polres Jayapura. Berita Terkait ini sebelumnya yang telah
dipublikasih kronologi penyisiran di dua rumah silakan baca disini: OPERASI APARAT KEAMANAN INDONESIA DI BERAB MEMBANGUN TRAUMA
BAGI MASYARAT SETEMPAT
Berita ini tidak dipublikasihkan pada waktu kejadian, karena
mengingat Kegiatan Pelantikan Panglima Komando Daerah dan Pengesahan 24 Kodap
TPNPB belum selesai dan delegasi yang ditangkap belum dibebaskan. Sebab itu
selama 3 bulan lebih Komando Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat,
tidak publikasihkan dan pada bulan ini dapat dipublikasihkan. Hasil kegiatan
Pelantikan Panglima akan dipublikasihkan pada News berikutnya.
Silakan mengikuti photos pembakaran Kantor Markas Pusat TPNPB
OPM dibawah ini:
Sumber: www.komnas-tpnpb.net
0 komentar:
Posting Komentar