Korban tabrakan lari Yohanes Kamkopimu Senin (27/6/2016) kurang lebih pukul 18:00 sore |
Merauke - Tabrak lari yang dilakukan oleh orang tak dikela (OTK) kembali lagi terjadi di Merauke terhada Yohanes Kamkopimu pada hari Senin (27/6/2016) kurang lebih pukul 18:00 WPB.
Kronologis : Yohanes Kamkopimu yang adalah warga masyarakat kampung rawahayu (muting lima) meninggal dunia dalam kecelakaan di Jalan Trans Papua, tepatnya diantara lokasi Muting Satu dan Muting Tiga Distrik Ulilin-Kabupaten Merauke, Senin (27/6/2016) kurang lebih pukul 18:00 WPB.
Yohanes Kamkopimu tewas di tempat setelah ditabrak oleh mobil dari arah Merauke tujuan Asiki dan Boven Digoel.
Yohana Alitut (Istri Korban) mengatakan, sebelum kejadian Suaminya pamit untuk menjual daging babi. "Waktu itu setelah potong daging, kira-kira jam 15:00 sore Bapa (korban) langsung naik motor dan pamit mau keliling lokasi-lokasi untuk jualan daging.
Kita tunggu sampe jam 21:00 malam Bapa belum-belum pulang, dengan anak-anak sambil duduk dirumah, sekitar kurang lebih pukul 22:00 malam ada warga masyarakat yang datang sampaikan katanya Bapa kecelakaan. Kita keluarga kaget dan menuju tempat kejadian namun Bapa sudah dibawa ke Puskesmas Ulilin dan masyarakat sampaikan bahwa Bapa sudah meninggal dunia".
Anehnya, menurut pihak keluarga yang tidak merasa puas atas kejadian ini melaporkan Kepada Kru KNPB di Merauke, mengatakan bahwa, " Kami keluarga merasa ada sesuatu yang disembunyikan dari kejadian yang menimpa Ayah Kami dalam urusan untuk mencari tau Saksi maupun pelaku. Bukan itu saja, dalam proses pengurusan asuransipun ke pihak polisi kami dipersulit"
Menurut keluarga korban, dalam mengungkap siapa pelaku tabrak lari tersebut setidaknya pihak kepolisian setempat sudah harus berkordinasi dengan pihak kantor perhubungan Merauke untuk mengecek laporan keberangkatan mobil-mobil yang berangkat dengan tujuan muting, asiki dan boven digoel di tanggal kejadian tersebut untuk mengetahui pelakunya untuk segerah bertanggung jawab. Terus terang Kami sangat kecewa !,ungkap mereka.
0 komentar:
Posting Komentar