Perkembangan Politik Penentuan Nasib Sendiri - Suara Wiyaimana Papua
Headlines News :

.

.
Home » , » Perkembangan Politik Penentuan Nasib Sendiri

Perkembangan Politik Penentuan Nasib Sendiri

Written By Aweida Papua on Selasa, 26 April 2016 | Selasa, April 26, 2016

( Melanesia Spread Group Flags )
Perkembangan Politik Penentuan Nasib Sendiri

AWEIDA-News, Perkembangan politik luar negeri indonesia semakin insentif melancarkan berbagai kebijakan demi meredahkan perjuangan damai yang diperjuangkan oleh pejuang papua ditingkat kanca internasional terus meningkat. Para petinggi negara Indonesia, mereka dengan kekuatan ekonomi, mulai mengunjungi ke setiap negara yang masih mendukung isu papua merdeka. Dengan maksud bahwa, negara indonesia menggalkan dukungan dari masyarakat internasional atas penentuan nasib sendiri papua yang menjadi pertimbangan bagi negara-negara barat saat ini. Kemudian mereka membangun kekuatan ekonomi atar negara yang menjadi isu utama melalui hubungan bilateral semakin meningkat.

Sedangkan para diplomasi papua yang ada di luar negeri melalui, United Liberation Movement For West Papua (ULMWP), sedang membutuhkan dukungan dari masyarakat internasional berdasarkan, pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang terjadi di Tanah Papua selama ini. Kemudian adanya isu Papua juga akan diperbicangkan oleh para pemimpin, Melanesia Spread Group (MSG)dalam pertemuan pada bulan juni, 2016; di Kota Port Vila, Vanuatu.

Saat ini, ada dua kekuatan yang dibangun oleh para petinggi negara Indonesia maupun dari para diplomasi yang direpresentasikan oleh  para diplomasi melalui organisasi papua yakni, (United Liberation Monement for West Papua).

Indonesia sedang berusaha menggalkan Isu Papua Merdeka melalui hubungan bilateral, atau ekonomi kerjasama dengan tujuan menggalkan isu papua merdeka dikanca internasional adalah suatu kebijakan yang mendapatkan dukungan yang tersistem dan terstruktur atas  suatu ilusi demi kepentingan antar negara . Sedangkan, United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) mencari dukungan dari masyarakat internasiobal melalui lembaga-lembangan kemanusiaan yang ada diberbagai negara, terutama mendorong United Liberation Movement for West Papua harus diterima menjadi anggota full melalui, Melanesia Spread Group (MSGpada bulanjuni, 2016 yang akang datang.

Walaupun saat ini, emosi atas penjajahan terhadap bangsa papua barat tidak bisa meredahkan hati, demi mempertahankan jati diri bangsa.  Dengan demikian, bangsa papua sudah mengalami alur penderitaan, penangkapan, pembantaian, diskriminasi rasial dan terus terjadi perampokan kekayaan alam sepanjang perjuangan papua. Pada hal sejauh ini, bangsa papua selalu menunjukan dengan cara-cara yang bermartabat terhadap negara yang mempunyai perusahaan korporasi seperti (Amerika) dan negara Indonesia sebagai penjajah terhadap bangsa papua barat. Bangsa papua hanya menentukan nasib sendiri, sebagaimana menjamin persamaan hak rakyat kepada negara-negara kapitalis dan negara Indonesia. Namun proses kapitalisasi dan kolonialisasi terhadap bangsa papua barat sebagai ancaman serius sepanjang perjuangan.

Negara-negara kapitalis dan negara Indonesia sebagai penjajah terhadap bangsa papua wajib menghargai hak penentuan nasib sendiri, yang diperjuangkan oleh bangsa papua barat;  tetapi mengapa negara indonesia dan negara perampok seperti, Amerika, Australia, Inggris dan Belanda masih mempertahankan papua harus dalam negara NKRI sebagai pengakuan atas kepentingan bilateral yang menjadi topik yang menarik selama kunjungan kerja sama ekonomi ke setiap negara..?

Dengan adanya hubungan bilateral negara Indonesia dengan negara-negara perampok seperti Amerika, Australia, Inggris, Jerman dan Belanda masih menjalin hubungan yang erat demi kepentingan ekonomi. Pada hal, mereka sendiri yang pernah mengijinkan pengibaran bintang fajar pertama kali, pada tahun, 1961 sebagai pengakuan atas sebuah negara. Dengan adanya kerjasama bilatetal itu, bangsa papua mudah ditipu, dipermainkan dan terus dibantai diatas negeri west papua mulai dari papua dianeksasi dengan kekuatan militer melalui integrasi kedalam negara Indonesia selama perjuangan ini. kehidupan bangsa papua tak pernah nyaman dengan adanya ancaman diskriminasi rasial dan trauma mengalami penderitaan sepanjang perjuangan bangsa papua.

Diharapkan, bagi bangsa papua, terutama bagi para aktivis, mahasiwa dan para pejuang diharapkan mendasari prinsip-prinsip perjuangan secara global berdasarkan jejak perjuangan dari pengalaman negara-negara yang sudah merdeka seperti Afrika selatan, polandia dan pengalaman dari negara lainnya. Kita harus belajar dari pengalaman negara-negara yang sudah merdeka secara demokratis menentukan nasib sendiri demi menyelamatkan bangsa papua dari kepunahan etnis.

Para diplomator adalah penghubung yang baik, demi memperjuangkan nasib sendiri yang dapat membangun jaringan komunikadsi di tingkat kanca internasional atas kepunahan etnis yang dialami oleh bangsa papua barat terhadap masyarakat dunia internasional adalah keharusan dasar dari pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Tanah Papua. Bila proses pemusnahan etnis bangsa papua ini, terus dialami sepanjang waktu berarti pejuang papua bersama akar rumput dari bangsa papua barat wajib memiliki komitmen bersama mengakhiri proses kapitalisasi dan kolonialisasi haruslah diterapkan oleh bangsa papua melalui revolusi mental dengan cara memboikot bisnis raksasa yang sedang diekploitasi diatas bumi cendrawasih sebagai solusi akhir.

Selama ini, kita hidup seperti babi piharaan yang hidup dalam sebuah kadang, yang tidak bisa menghirup udara bebas, dan tidak bisa mengamati perkembangan politik papua ditingkat kanca internasional. Perjuangan melawan ketidakadilan yang berdampak terhadap bangsa papua merupakan proses akhir menentukan nasib sendiri diatas teritory west papua.

Jika papua diterima menjadi anggota full pada pertemuan yang akan dikumpul menjadi penentu akhir. Bagi para pemimpin Melanesia Spread Group (MSG) akan melakuan pertemuan dalam rangka membahas berbagai isu regional atas kepentingan Melanesia Spread Group (MSG). Dan salah satu agenda yang akan dibahas adalah isu pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di Papua, sehingga  isu tersebut menjadi salah satu jalan terbaik bagi bangsa papua barat melalui United Liberation Movement for West PapuaUntuk proses penyelesaian status persoalan papua hanya melalui organisasi yang mewakili payung yakni,United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) menjadi penentu akhir.

Perkebangan politik penentuan nasib sendiri melalui organisasi payung, United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), kemungkinan akan ada harapan menjadi angota full diMelensia Spread Group (MSG), tetapi perjuangan kami melalui cara lain, atau berpijak pada faksi-faksi tertentu dari kepentingan masing-masing berarti perjuangan mengakhiri proses penjajahan dapat diprediksikan belum tentu mengakui atas dasar jaminan hukum internasional. Maka bangsa papua wajib mengambil kesempatan saat aksi nasional yang akan dilakukan oleh Komite Nasional Papua Barat, (KNPB) pada tanggal, 29 April sampai 02 Mei, 2016 yang akan datang.

Sebagai kesimpulan untuk perjuangan kita menuju penentuan nasib sendiri hanya berharap kepada negara-negara, Melanesia Spread Group (MSG, yakni, Fiji, Vanuatu, New Caledonia, Salomon Islands, dan PNG yang menerima anggota full untuk, United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), sehingga diwajibkan untuk bangsa papua harus melakukan konsolidasi secara kolektif tanpa berprinsip pada faksi-faksi yang ada.  Tetapi dukungan dari akar rumput bangsa papua harus mendukung bagi para diplomasi melalui, United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) sebagai oraganisasi payung yang merangkul semua faksi yang ada. Dan doa dari akar rumput bangsa papua barat adalah kunci utama menujuh kelangsungan hidup bangsa dan lebih cepat menentukan nasib sendiri mengakhiri proses penderitaan dan penjajahan yang kita alami sepanjang ini.


By: Awimee Gobai / Aktivis Knpb Konsulat
Share this article :

0 komentar:

.

.

Pray For West Papua

Pray For West Papua

MELANESIANS IN WEST PAPUA

MELANESIANS IN WEST PAPUA

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

BIARKAN SENDIRI BERKIBAR

GOOGLE FOLLOWER

Traslate By Your Language

WEST PAPUA FREEDOM FIGHTER

WEST PAPUA

WEST PAPUA

VISITORS

Flag Counter
 
Support : WEST PAPUA | WEDAUMA | SUARA WIYAIMANA
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2014. Suara Wiyaimana Papua - All Rights Reserved
Template Design by WIYAIPAI Published by SUARA WIYAIMANA