Sifat dan bentuk organisasi Komite Nasional Papua Barat (KNPB) adalah media, yang memediasi hak politik rakyat Papua untuk penentuan nasib sendiri sesuai mekanisme internasional yaitu Referendum. Karena referendum pertama yang dilaksanakan pada tahun 1969 tidak sesuai perjanjian internasional satu orang satu suarah (one man one vote). Maka pepera 1969 adalah cacat hukum, dinilai tidak sah, untuk itu KNPB berjuang agar terjadi ulang referendum yang demokratis sesuai prinsip – prinsip hukum internasional. Untuk penentuan nasib sendiri rakyat Papua Barat.
Akibat dari ketidakadilan pelanggaran perjanjian internasional pada pelaksanaan pepera rakyat Papua menjadi korban hak politik, ekonomi, Social, budaya, dan sedang berlangsung genosida di Papua oleh penjajah Republic Indonesia. Pealanggaran HAM terus terjadi demi kepentingan ekonomi kapitalis dan colonial, dalam kepentingan itu pembungkaman demokrasi untuk menyampaikan hak politik terus dibungkam. pembungkaman yang terjadi antara lain pembunuhan, penangkapan, scenario politik devide et inpere, penyiksaan dan perampasan hak kekayaan alam Papua.
Penjajah terus melakukan politik adu domba di Papua untuk kepentingan mengamankan politik negara. Yang sedang berlangsung seperti di Timika perang suku antara penduduk pribumi dan non pribumi adalah bagian dari scenario politik dari penjajah untuk menghancurkan gerakan perjuangan dan persatuan orang Papua. Selain itu tujuan penjajah menggiring gerakan KNPB dari isu politik ke kriminalisasi perna terjadi di timika, dari scenario pembunuhan warga non pribumi Papua, sangka kepada KNPB kemudian ancaman serangan ke kantor KNPB pun terjadi. Hal yang sama scenario itu terjadi lagi di KNPB Wilayah Sentani, maka KNPB menilai pembunuhan warga makasar yang terjadi di Sentani adalah murni scenario politik dari penjajah untuk mengkriminalisasi dan bubarkan gerakan KNPB.
Mengapa hal itu dinilai scenario politik penjajah, karena setelah pembunuhan itu terjadi padah tanggal 22 oktober 2015 di pasar lama sentani. Sementara isu yang berkembang sangkaan pihak korban, pelaku orang pegunungan Papua akan tetapi ancaman serangan ke kantor KNPB pun terjadi. Sangkaan ini tanpa ada bukti saksi yang jelas dan hasil penyelidikan polisi di Tempat Kejadian Perkarah (TKP) pun belum jelas, namun terjadi perencanaan dari pihak korban ke kantor KNPB Wilayah Sentani. Di sela – sela peristiwa itu aparat kepolisian Polres Jayapura intruksikan kepada pengurus KNPB Wilayah Sentani hapus dinding bergambar bendera bintang kejora di kantor KNPB Wilayah Sentani. Namun pengurus KNPB Wilayah Sentani tidak melakukan intruksi Kapolres Jayapura,
Akhirnya gabungan aparat kepolisian Polda Papua dan Kapolres Jayapura, langsung ke kantor KNPB Sentani, jumlah puluhan anggota dengan senjata lengkap 2 truk dalmas, 1 kijang patrol POM, dan 3 avansa. Kekuatan pasukan itu secara paksa hapus gambar bintang kejorah di dinding oleh aparat keamanan menganti warna cat dinding putih pada dinding kantor. Warna cat gambar bendera sudah lama dibuat pada semptember 2014, setidaknya polisi menghapus gambar bendera pada awal 2015 atau setelah gambar bendera itu dibuat. Tetapi penghapusan paksa dilakukan pada tanggal 24 oktober 2015 pukul 14:00 wp, setelah peristiwa pembunuhan warga makassar terjadi di pasar lama Sentani. Ada apa di balik tindakan aparat kepolisian ini, jelaslah bahwa peristiwa pembunuhan adalah scenario politik adu domba dan upaya mengkriminalisasi KNPB dari gerakan perjuangan penentuan nasib sendiri rakyat bangsa Papua Barat. Oleh karena itu, KNPB Wilayah Sentani mengeluarkan pernyataan sikap secara resmi, sebagai berikut :
- KNPB ADALAH MEDIA RAKYAT, YANG BERJUANG UNTUK PENENTUAN NASIP SENDIRI RAKYAKT WEST PAPUA, BUKAN MELAKUKAN TINDAKAN KRIMINAL.
- KNPB SENTANI MENOLAK TEGAS ATAS KECURIGAAN APARAT KEPOLISIAN TERHADAP KNPB WILAYAH SENTANI SEBAGAI PELAKU PEMBUNUHAN WARGA SIPIL ASAL MAKASSAR, KAMI MINTA PIHAK KEPOLISIAN SEGERAH MENGUNGKAP KASUS DENGAN DATA BUKTI DAN SAKSI YANG JELAS, SEBELUM KASUS INI TERUNGKAP JANGAN MENCURIGAI ATAUPUN MENUDUH KEPADAH KNPB WILAYAH SENTANI.
- POLDA PAPUA DAN KAPOLRES JAYAPURAH SEGERAH MENJELASKAN ALASAN PENGHAPUSAN WARNA DINDING BERGAMBAR BENDERA BINTANG KEJORA DI KANTOR KNPB WILAYAH SENTANI
- KNPB WILAYAH SENTANI TIDAK AKAN MUNDUR ATAS TINDAKAN POLISI DALAM PENGHAPUSAN WARNA DINDING TERSEBUT, BERKOMITMEN TETAP AKAN BERJUANG HAK PENENTUAN NASIP SENDIRI RAKYAT BANGSA PAPUA BARAT, DENGAN CARA YANG BERMARTABAT.
- APARAT KEPOLISIAN POLDA PAPUA DAN POLRES JAYAPURA, MENGHAPUS GAMBAR BENDERAH BINTANG KEJORA DI DINDING KANTOR KNPB WILAYAH KNPB WILAYAH SENTANI, BUKAN BERARTI MENGHAPUS IDEOLOGI PERJUANGAN PAPUA MERDEKA, MAKA KNPB SENTANI TETAP AKAN MELAKUKAN CAT BERGAMBAR BINTANG KEJORA SEPERTI SEMULA.
- POLDA PAPUA DAN POLRESTA JAYAPURA, HARAP TIDAK TERULANG HAPUS CAT DINDING GAMBAR BINTANG KEJORA, KARENA GAMBAR BINTANG KEJORA TIDAK MERUGIKAN ATAU MENGGAGU ORANG LAIN SECARA INDUVIDU MAUPUN UMUM.
- KNPB WILAYAH SENTANI MENGUTUK KERAS KEPADA APARAT KEPOLISIAN ATAS MENGHAPUS GAMBAR BENDERA BINTANG KEJORA PADA DINDING KANTOR KNPB SENTANI ADALAH MELANGGAR HAK BERDEMOKRASI YANG MENJAMIN PADA MUKADIMA RI 1945 ALINEA PERTAMA, PASAL 1 AYAT (1,2 DAN 3) KOVENAN INTERNASIONAL TENTANG HAK SIPIL DAN POLITIK, UU NO 9 TAHUN 1998 TENTANG MENYAMPAIKAN PENDAPAT SERTA DEKLARASI UNIVERSAL TENTANG HAK ASASI MANUSIA.
Demikian pernyataan sikap KNPB Wilayah Sentani.
Sentani 25 Oktober 2015
MENGETAHUI :
BADAN PENGURUS
KOMITE NASIONAL PAPUA BARAT ( KNPB ) WILAYAH SENTANI
KETUA UMUM SEKRETARIS UMUM
ttd ttd
ALEN A. HALITOPO NAILA S.KOSSAY
fille pernyataan silakan download di sini Pernyataan
Catatan :
Terkait pernyataan ini silakan menghubungi pihak terkait
KAPOLRES JAYAPURA AKBP SONDANG SIAGIAN NO HP : + 62848991819
Foto Kantor KNPB Sentani Sebelum Hapus Motif Bendera Bintang Kejora
Foto Sesuda Motif Bendera Dihapus
Foto Saat Polisi Menghapus Warna Cat Bintang Kejora
0 komentar:
Posting Komentar