Selanjutnya, Boikot HUT Kemerdekaan RI (17
Agustus 2014) di West Papua!
Keberhasilan boikot Pilpres Indonesia diatas
teritori West Papua adalah manifestasi dari sikap anti kolonialisme yang
dilakukan secara sadar oleh rakyat West Papua. Boikot kita selanjutnya adalah
terhadap perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia ke-69 diatas teritori West Papua.
Sudah setengah abad lebih kita dipaksa memiliki
ideologi dan nasionalisme Indonesia yang tidak pernah diwariskan atau
dilahirkan oleh leluhur kita. Kita tahu, kita tidak pernah dimasukan,
apalagi ikut serta, dalam sejarah proklamasi Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus
1945. Bangsa Papua tidak pernah ada dalam sejarah pembentukan negara yang
bernama Indonesia. Oleh karena itu, sudah saatnya kita bersikap menolak!
Menolak segala menipulasi dan hegemoni kolonial Indonesia.
Kami menyeruhkan kepada rakyat West Papua, yang
ada diatas teritori West Papua, maupun diluar West Papua, agar tidak ikut serta
menyukseskan, apalagi merayakan, kemerdekaan Indonesia. Sebagai bangsa yang
bermartabat, kita juga tetap menghargai dan tidak mengganggu perayaan
kemerdekaan mereka (bangsa Indonesia) pada 17 Agustus mendatang. Dan
sebaliknya, Indonesia harus menghargai sikap bangsa Papua untuk boikot HUT RI
di West Papua.
Kami menyerukan kepada segenap rakyat West
Papua agar mengajak dan mengajar kebenaran sejarah kepada sesama keluarga, suku
dan bangsamu bahwa bangsa Papua memiliki sejarah kemerdekaannya sendiri tanpa
Indonesia. Dengan demikian, rakyat tidak lagi dihasut, dibodohi, atau disogok
untuk terlibat secara terus menerus dalam perayaan kemerdekaan 17 Agustus.
Sudah waktunya kita menunjukkan sejarah yang
benar kepada penguasa kolonial Indonesia dan bangsa-bangsa di dunia bahwa
bangsa Papua siap untuk bernegara sendiri, berlandaskan pada ideologi dan
nasionalismenya sendiri. Penolakan terhadap pendudukan kolonial Indonesia dan
segala praktek penjajahannya harus dilakukan dengan sikap boikot tanpa
kekerasan.
Kita harus mengakhiri!
Dikeluarkan di Port Numbay, 19 Juli 2014
Victor F. Yeimo
Ketua KNPB
Ketua KNPB
Tembusan kepada:
1.
Buchtar Tabuni, Ketua Parlemen Nasional West
Papua [PNWP]
2.
Ketua-Ketua Parlemen Rakyat Daerah di West
Papua
3.
Benny Wenda, Koordinator Diplomat Internasional
bagi West Papua
4.
Goliat Tabuni, Panglima Tinggi Tentara Pembebasan
Nasional Papua Barat (TPN.PB)
0 komentar:
Posting Komentar